LEMBAGA SOSIAL
Menurut Soerjono Soekanto:
Adalah kumpulan norma dari segala tingkatan yang berkisar pada
suatu kebutuhan pokok dalam kehidupan masyarakat.
Major Polak:
Merupakan suatu kompleksitas atau system peraturan dan adapt
istiadat yang mempertahankan nilai-nilai penting.
Ciri-ciri lembaga sosial menurut Gillin & Gillin:
1. mempunyai tingkat kekelan tertentu
2. mempunyai tujuan
3. mempunyai perangkat untuk mencapai tujuan
4. mempunayi lambing atau symbol
5. mempunyai tradisi tertulis dan tidak tertulis
6. berbentuk organisasi pola pemikiran dan perilaku
yang terwujud melalui aktifitas masyarakat.
Tipe-tipe Lembaga Sosial:
1. Berdasarkan perkembangannya:
a. Crescive
institutions. Lembaga yang tidak sengaja tumbuh
dari adapt istiadat masyarakat
b. Enacted institutions.
Lembaga yang sengaja dibentuk
untuk kepentingan tertentu
2. Berdasarkan sistem nilai yang diterima masyarakat:
a. Basic Institutions. Lembaga yang digunakan untuk
mempertahankan dan memelihara tata tertib dalam
masyarakat
b. Subsidiary
Institutions. Lembaga sosial yang
berkaitan
dengan hal-hal yang kurang penting.
3. Dari segi penerimaan masyarakat
a. Social sanctioned
institutions. Lembaga yang diterima
masyarakat. spt; sekolah, perusahaan, perbankan
dan
koperasi
b. Unsanctioned
Institutions. Lembaga yang
ditolak
masyarakat, spt; perjudian, perampokan, dll
4. Dari faktor penyebarannya
a. General Institutions. Lembaga yang dikenal oleh hampir
seluruh masyarakat di dunia. Spt; agama, IPTEK
b. Restricted
Institutions. Lembaga yang dianut
oleh
masyarakat tertentu. Spt; agama Islam, Kristen,
Hindu, dll
5. Dari sudut fungsinya:
a. Operative
Institutions. Lembaga yang berfungsi
menghimpun tata cara yang diperlukan untuk
mencapai
tujuan lembaga. Spt; Lembaga industri
b. Regulative
Institutions. Lembaga yang bertujuan
mengawasi adat istiadat atau tata kelakuan yang
tidak
menjadi bagian mutlak dari lembaga itu sendiri.
Contoh;
Lembaga Hukum
Fungsi Lembaga Sosial:
1. Memberikan pedoman pada anggota masyarakat
bagaimana seharusnya bertingkah laku
2. Menjaga keutuhan masyarakat
3. Memberikan pedoman kepada masyarakat untuk
mengadakan sistem pengendalian sosial
Lembaga sosial juga memiliki fungsi:
1. Manifes (Nyata)
2. Latent ( Terselubung)
Lembaga Sosial yang ada dalam masyarakat:
1. Lembaga/pranata Keluarga.
Merupakan kesatuan
kelompok terkecil dalam masyarakat.
Memiliki fungsi Nyata:
a. Biologis/Reproduksi. Mengatur hubungan seksual untuk memperoleh
keturunan
b. Edukasi. Mengatur tanggungjawab untuk merawat dan mendidik anak
c. Sosial. Mengatur hubungan kekeluargaan dan kekerabatan
d. Afeksi. Mencurahkan kasih saying kepada anggota keluarga yang lain.
Fungsi Tersembunyi:
a. Ekonomi. Mengatur dan memenuhi kebutuhan rumah tangga
b. Pengendali sosial dari tindakan menyimpang
c. Pewarisan gelar dan marga
d. Proteksi. Melindungi anggota keluarga
2. Lembaga/Pranata Ekonomi
Adalah bagian dari pranata sosial yang bertalian dengan pengaturan
bidang ekonomi, seperti masalah produksi, distribusi, serta konsumsi barang dan
jasa.
3. Lembaga/Pranata Politik
Merupakan institusi atau pranata yang mempunyai kegiatan dalam
suatu Negara yang berkaitan dengan proses untuk menentukan dan melaksanakan
tujuan Negara.
Fungsi pranata politik:
a. Memelihara ketertiban dalam wilayahnya
b. Menjaga keamanan dari berbagai ancaman dan
serangan pihak luar
c. Melaksanakan kesejahteraan umum,
menyelenggarakan perencanaan dan pelayanan pemenuhan kebutuhan publik.
4. Lembaga/Pranata Pendidikan
Fungsi Nyata:
a. Mempersiapkan anggota masyarakat dalam mencari
nafkah
b. Mengembangkan bakat/potensi yang dimiliki
seseorang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya
c. Melestarikan kebudayaan dengan mewariskan kepada
generasi berikutnya
d. Melatih keterampilan sesuai dengan minat dan
bakat yang dimiliki seseorang.
Fungsi Latent/tersembunyi:
a. Menunda kedewasaan anak
b. Menjadi saluran mobilitas sosial
c. Memelihara integrasi dalam masyarakat
5. Lembaga/Pranata Agama
Kedudukan agama terletak padfa ajaran yang dipandang sacral oleh
pemeluknya. Melalui wahyu atau kitab suci memberi petunjuk kepada manusia dalam
memenuhi kebutuhan dasarnya.
Unsur-unsur Agama:
c. Kepercayaan
d. Symbol agama
e. Praktek keagamaan
f. Ummat beragama
g. Pengalaman beragama
Fungsi Agama:
1. Berfungsi sebagai petunjuk untuk mengatasi
segala kesulitan yang diakibatkan oleh ketidakpastian dan keterbatasan manusia
2. Sebagai pengukuhan nilai-nilai yang bersumber
pada kerangka acuan sakral sehingga norma dan sanksinya pun sakral
3. Menciptakan suatu ikatan bersama dalam
mewujudkan persatuan dan kesatuan ummat
4. fungsi sosialisasi individu dalam mengenal nilai
dan norma yang dianutnya.
PENELITIAN SOSIAL
Langkah-langkah Penelitian Sosial:
1. Menyusun Rancangan Penelitian
a. Perumusan
masalah
b. Memilih objek
penelitian
c. Melakukan studi
pendahuluan
d. Merumuskan anggapan
dasar/hipotesis
e. Memilih metode
penelitian
2. Pelaksanaan Penelitian
a. Mengumpulkan data
Data Kualitatif, yaitu data yang bukan berupa
angka
Data kuantitatif, data yang berupa angka
Data Primer, data yang diperoleh langsung dari
objek
Penelitian
Data Sekunder, data yang diperoleh secara tidak
langsung
misalnya melalui studi kepustakaan, dokumen
resmi,
atau media lain.
b. Analisis Data
c. Menarik Kesimpulan
3. Pembuatan Laporan Penelitian
Komponen Dalam Rancangan Penelitian:
1. Topik dan Judul Penelitian
Hal yang harus
diperhatikan dalam memilih judul:
a. Singkat, padat, dan
jelas
b. Bersifat aktual
c. Menarik untuk
diteliti
d. Bermanfaat
e. Bersifat Realistis
2. Latar Belakang Masalah
Alasan yang
melatarbelakangi pemilihan tema atau topik
Penelitian
3. Rumusan Masalah dan Hipotesis
Dirumuskan dalam bentuk
pertanyaan
4. Landasan Teori
Merupakan paparan teori
yang digunakan dalam
permasalahan penelitian.
Dikenal juga dengan istilah studi
kepustakaan/tinjauan
pustaka.
5. Definisi Konsep dan Definisi Operasional
Definisi Konsep
merupakan definisi variabel-variabel yang
akan diteliti
Definisi Operasional
merupakan bagian atau sub-sub dari
Definisi konsep.
6. Populasi dan Sampel
Populasi adalah Objek
penelitian secara keseluruhan
Sampel adalah bagian
dari populasi yang dipilih dengan
teknik tertentu.
Teknik Menentukan Sampel:
a. Purposive sampling, tehnik pengambilan sampel yang
didasarkan pada tujuan tertentu
b. Proporsional Sampling, sampel yang dipilih bersifat
representatif atau mewakili gambaran yang ada
pada
populasi
c. Snowball sampling, tehnik penetapan sample yang jumlah
sampelnya berkembang dari sedikit menjadi
semakin banyak.
d.Random
sampling, tehnik menentukan sample secara acak
e. Stratified Random sampling, pengembangan dari tehnik random, tetapi sudah
mempertimbangankan tingkatan/strata yang ada dalam populasi
f. Ordinal Random sampling. Pengambilan
sample secara ordinal atau mengambil perwakilan dari populasi dengan interval
tertentu.
g. Area Random sampling, tehnik yang digunakan apabila
populasinya tersebar secara tidak menentu pada banyak wilayah.
Tehnik Pengumpulan Data:
1. Tehnik angket/kuisioner
2. Tehnik wawancara/interview
3. Tehnik Observasi
4. Tehnik Studi Kepustakaan
5. tehnik Analisis Media Massa
Penyajian Data Penelitian:
1. Inventarisasi dan Pengeditan Data (Editing)
a. memeriksa kembali
lembar pertanyaan
b. memeriksa kelengkapan
identitas responden
c. memeriksa lembar
jawaban responden
2. Memberi Kode (Coding)
Mengklasifikasikan
jawaban responden sehingga mudah diolah
Menurut kode-kode
tertentu
3. Klasifikasi
Pengelompokan data
sesuai dengan karakteristiknya masing-
Masing
4. Tabulasi Data
Pengolahan data dengan
cara memasukkan kedalam table.
a. Tabulasi langsung
b. Lembaran Kode (Code
sheet)
c. Tabulasi Frekuensi
d. Tabulasi silang
Pengolahan Data Penelitian:
1. Pengolahan data Statistik
a. Distribusi Frekuensi
b. Ukuran Pemusatan
(Tendensi Sentral)
- Mean (Rerata)
- Modus (Nilai yang paling sering muncul)
- Median (Nilai tengah)
c. Mengukur derajat hubungan
antar variable (Korelasi)
2. Pengolahan Data non Statistik
a. Reduksi Data,
mengkategorikan data hasil penelitian ke dalam
beberapa pola atau kategori
b. Penyajian Data, data
disjaikan ke dalam matriks sesuai
dengan pola atau kategori yang telah ditentukan
sebelumnya.
c. Penarikan Kesimpulan
Jenis Korelasi data:
1. Hubungan Simetris
2. Hubungan Timbal Balik
3. Hubungan Asimetris.
Izin baca dan ambil materi... Semoga kebaikan anda mendapatkan balasan yang sesuai... Aamiin...
BalasHapus